Apa Pengertian Akuntansi?
Sabtu, 30 Mei 2020
Edit
Apa Pengertian Akuntasi? |
Apa Pengertian Akuntansi?
Dalam dunia bisnis terdapat sebuah bahasa yang hampir pasti harus digunakan supaya bisnis yang dijalankan dalam sebuah perusahaan dapat berjalan dengan baik. Bahasa atau yang juga kerap dikatakan sebagai seni tersebut, erat kaitannya dengan sistem keuangan.
Akuntansi merupakan pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi non-profit, dan lembaga pemerintah.
Dengan kata lain, akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi, dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Inilah mengapa akuntansi begitu penting dalam sistem suatu perusahaan. Tanpa akuntansi, bisnis yang dijalankan perusahaan Anda akan seperti mobil yang berjalan tanpa rem, yang tidak tahu kapan harus berhenti dan kapan harus melaju.
Proses Dalam Akuntansi
Telah diketahui bahwa akuntansi pada dasarnya merupakan upaya untuk mencatat, meringkas, menganalisis dan melaporkan data berdasarkan kategori yang telah ditetapkan. Berikut penjabarannya:
Mencatat
Langkah paling pertama yang penting dilakukan dalam proses akuntansi adalah mencatat setiap bentuk transaksi yang dibuat oleh perusahaan. Ini juga dikenal sebagai bentuk pembukuan, yang merupakan upaya untuk mengenali dan memasukkannya ke dalam catatan.
Pembukuan hanya berkaitan dalam pencatatan, tidak ada yang lain. Dalam akuntansi sendiri biasanya terdiri dari banyak pembukuan yang menyediakan pencatatan yang terperinci. Pemeliharaan prosedur ini terjadi secara sistematis.
Berikut ini adalah 3 tahap pencatatan transaksi keuangan:
- Menggunakan sistem yang akan membantu Anda mengelola transaksi keuangan.
- Melacak transaksi keuangan yang terperinci.
- Menggabungkan laporan, untuk menyajikan suatu set pada akhir laporan keuangan.
Meringkas
Data mentah umumnya adalah hasil pencatatan transaksi. Tapi, data mentah tak bisa diandalkan untuk diproses. Tak bisa menjadi nilai yang baik untuk berusahaan. Di sinilah peran seorang akuntan diandalkan. Mengolah data mentah yang berhasil dikumpulkan, membagi berdasarkan kategori, dan menterjemahkannya. Jadi, setelah melakukan pencatatan transaksi, yang selanjutnya dilakukan adalah meringkas.
Pelaporan
Pemilik bisnis harus tahu tentang berbagai operasi keuangan yang terjadi dalam perusahaan, bagaimana perusahaan menggunakan uang mereka. Untuk itu, pemilik perusahaan akan menerima laporan keuangan. Mereka menerima laporan ini setiap bulanan, tiga bulanan, dan laporan tahunan yang merangkum semua kinerja mereka.
Menganalisa
Menganalisa merupakan bagian akhir dari setiap proses yang Anda lakukan. Setelah merekam dan meringkas, sangat penting untuk menarik kesimpulan dalam sebuah bisnis. Manajemen bertanggung jawab untuk memeriksa poin positif dan negatif.
Oleh karena itu, untuk menganalisis semua ini, akuntansi memperkenalkan konsep perbandingan. Membandingkan laba, penjualan, ekuitas, dan sebagainya satu sama lain untuk menentukan dan menganalisis kinerja, mengambil keputusan dan membuat pertumbuhan suatu perusahaan.
Dasar-dasar Akuntansi
Bagi Anda yang ingin mempelajari akuntansi, penting untuk memahami istilah ALOE. ALOE merupakan istilah yang mengungkapkan pemahaman keseluruhan tentang akuntansi. Berikut pengertian dari "A-L-O-E":
A – Assets (Aset)
L – Liabilities (Kewajiban)
O E- Owner’s Equity (Ekuitas Pemilik)
Ini adalah salah satu konsep dasar dalam akuntansi. Persamaan dasar akuntansi juga berlaku seperti ini:
Aset = Kewajiban + Ekuitas Pemilik
Di bawah ini adalah arti dari setiap istilah yang terdapat pada ALOE.
- Assets: Adalah barang milik Anda dan Anda adalah pemiliknya. Barang-barang ini sesuai dengan nilai dan dapat memberi Anda uang sebagai imbalannya. Contoh aset adalah mobil, rumah.
- Liabilities: Apa pun yang Anda miliki adalah kewajiban. Bahkan pinjaman yang Anda ambil dari bank untuk membeli segala jenis aset adalah kewajiban.
- Owner's Equity: Jumlah total uang tunai yang diinvestasikan seseorang dalam suatu organisasi adalah Ekuitas Pemilik. Investasi yang dilakukan tidak selalu berupa uang, tapi bisa dalam bentuk stok produk juga.
Tujuan Akuntansi
Nah, setelah sampai di sini, Anda pasti sudah bisa membayangkan, apa sebenarnya tujuan dari akuntansi? Berikut di antaranya yang biasa diterapkan dalam sistem bisnis pada perusahaan:
Pencatatan yang Terperinci
Seperti yang kami sebutkan diatas bahwa akuntansi adalah bahasa bisnis, bahasa dari transaksi yang telah terjadi. Otak manusia tidak dapat menyimpan informasi tanpa akhir, dengan demikian, proses akuntansi bertanggung jawab untuk menyimpan catatan semua transaksi yang dilakukan dalam suatu perusahaan.
Laba rugi
Bisnis harus berbanding lurus dengan keuntungan. Ini semua tentang menghasilkan laba. Bagan akuntansi laba rugi menentukan apakah ada untung atau rugi yang dibuat dalam bisnis. Penghasilan dan pengeluaran menentukan untung dan rugi.
Utilitas Sumber Daya
Sumber daya adalah bagian yang sangat penting dari sebuah organisasi mana pun dan agar perusahaan berfungsi dengan lancar, sumber daya memainkan peran penting.
Dengan melakukan pencatatan, berarti sudah melakukan tanggung jawab untuk melaporkan kepada perusahaan tentang setiap kegiatan keuangan beserta waktunya. Karenanya, menjadi mudah bagi manajemen untuk melihat laporan keuangan karena akuntan sudah mencatat perinciannya sebelum memasukkan atau membelanjakan uang.
Estimasi Posisi Keuangan Bisnis
Seorang pebisnis tidak hanya tertarik untuk mengetahui Untung dan Rugi dari bisnisnya, tetapi dia juga ingin tahu berapa banyak dia berutang kepada kreditornya dan berapa banyak dia harus membayar kepada debitornya.
Untuk tujuan ini, ia menyiapkan pernyataan di mana semua rincian tersebut dicatat. Pernyataan ini dikenal sebagai Neraca. Dengan bantuan Neraca, posisi keuangan bisnis dapat dipahami.
Membantu dalam Pengambilan Keputusan
Dengan bantuan semua catatan keuangan yang telah dibuat dengan mengikuti prosedur akuntansi, keputusan dapat dibuat berdasarkan semua informasi yang pada akhirnya membantu kelancaran fungsi organisasi dan pengembangan bisnis yang lebih baik.
Demikianlah pengertian dan tujuan dari akuntansi. Bagi Anda yang sedang mencari bantuan tenaga ahli untuk melakukan internal audit dan konsultasi manajemen keuangan, dan juga perpajakan, Anda bisa menghubungi kami di FR Consultant Indonesia.